Bekicot dan siput pada anggrek
Terakhir ditinjau: 29.06.2025

Anggrek adalah tanaman indah yang dapat menjadi tambahan yang indah untuk rumah mana pun. Namun, seperti semua tanaman dalam ruangan, tanaman ini rentan terhadap hama. Salah satu hama ini adalah siput dan bekicot. Meskipun lebih dikenal sebagai hama taman, kehadiran mereka pada anggrek juga dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada tanaman. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mengidentifikasi siput dan bekicot pada anggrek, tindakan yang harus diambil untuk mengobatinya, dan cara mencegahnya muncul.
Siapakah siput dan bekicot?
Siput dan bekicot adalah moluska yang termasuk dalam kelas gastropoda. Siput memiliki cangkang, sedangkan bekicot adalah hewan yang tidak memiliki cangkang. Hama ini paling aktif di malam hari dan lebih menyukai kondisi lembap, sehingga anggrek, terutama jika terlalu banyak air, menjadi lingkungan yang menarik bagi mereka.
Mereka memakan bagian tanaman yang lunak, meninggalkan kerusakan yang khas — lubang pada daun dan jejak lendir berlendir. Selain kerusakan mekanis, siput dan bekicot dapat membawa berbagai infeksi, yang melemahkan tanaman dan bahkan dapat menyebabkan kematiannya.
Bagaimana cara mengidentifikasi siput dan bekicot pada anggrek?
Siput dan siput pada anggrek mungkin sulit dikenali pada awalnya, karena mereka aktif di malam hari dan bersembunyi di tempat-tempat yang terlindung pada siang hari, seperti di bawah daun, di substrat, atau di celah-celah pot. Namun, ada beberapa tanda yang jelas yang dapat membantu Anda mendeteksi hama ini.
- 1. Kerusakan daun
Tanda paling jelas dari serangan siput dan bekicot adalah kerusakan pada daun. Moluska memakan jaringan lunak tanaman, meninggalkan lubang-lubang khas, yang bisa kecil atau besar. Kerusakan ini bisa tampak acak atau membentuk jejak saat hama bergerak melintasi permukaan tanaman.
- 2. Jejak berlendir
Setelah siput atau siput bergerak melintasi permukaan daun atau substrat, mereka meninggalkan jejak berlendir. Jejak ini tampak seperti lendir bening atau keputihan, terlihat di daun atau di tanah. Jika Anda melihat jejak seperti itu, itu merupakan indikasi jelas bahwa Anda memiliki hama ini.
- 3. Keberadaan moluska
Jika Anda melihat moluska itu sendiri pada anggrek, ini merupakan tanda yang jelas akan kehadiran mereka. Siput biasanya bersembunyi di tempat yang teduh atau di bawah dedaunan, sedangkan siput darat dapat lebih terlihat, terutama saat mereka keluar untuk mencari makanan.
- 4. Kelembaban tanah
Siput dan siput laut lebih menyukai lingkungan yang lembap, jadi kelembapan tanah yang berlebihan dapat menarik hama ini. Jika substrat Anda selalu terlalu basah, itu bisa menjadi tempat berkembang biak yang sempurna bagi mereka.
- 5. Busuk dan penyakit
Karena siput dan bekicot merusak jaringan tanaman, anggrek menjadi lebih rentan terhadap pembusukan dan penyakit. Jika Anda melihat akar membusuk atau bagian tanaman lainnya berubah tekstur (misalnya menjadi lunak), hal ini bisa jadi disebabkan oleh aktivitas siput dan bekicot.
Bagaimana cara mengobati siput dan bekicot pada anggrek?
Jika Anda melihat siput dan bekicot pada anggrek Anda, penting untuk segera mengambil tindakan untuk membuangnya dan mencegah kerusakan lebih lanjut. Berikut ini beberapa metode efektif untuk mengatasi hama ini.
- 1. Penghapusan manual
Jika moluska yang ada tidak terlalu banyak, Anda dapat membuangnya secara manual. Periksa tanaman dengan saksama, termasuk bagian bawah daun dan substrat, dan singkirkan siput atau siput yang terlihat. Anda dapat melakukannya pada malam hari saat hama paling aktif.
- 2. Menggunakan perangkap
Untuk menarik dan membasmi siput dan bekicot, Anda dapat menggunakan berbagai perangkap. Salah satu metode yang paling sederhana dan efektif adalah menggunakan perangkap bir. Ambil wadah kecil dan tuangkan sedikit bir ke dalamnya. Moluska tertarik dengan bau bir, dan mereka akan jatuh ke dalam perangkap dan mati. Tempatkan perangkap ini di dekat anggrek atau di sekitar potnya.
- 3. Perawatan Kimia
Anda dapat menggunakan produk kimia khusus untuk membasmi siput dan bekicot, seperti metaldehida atau mesurol. Produk ini tersedia dalam bentuk butiran atau bubuk dan ditaburkan di sekitar tanaman. Namun, saat menggunakan bahan kimia, penting untuk berhati-hati, karena bahan kimia dapat beracun bagi hewan peliharaan atau serangga yang bermanfaat.
- 4. Menggunakan pengobatan alami
Bagi mereka yang lebih menyukai solusi ramah lingkungan, ada beberapa metode alami untuk memerangi siput dan bekicot. Misalnya, Anda dapat menaburkan kulit telur yang dihancurkan, abu kayu, atau pasir di sekitar anggrek. Bahan-bahan ini menciptakan rintangan bagi moluska, karena mereka tidak suka melewati permukaan seperti itu.
- 5. Mengurangi kelembaban
Karena siput dan bekicot lebih menyukai kondisi lembap, penting untuk mengendalikan kelembapan di sekitar anggrek Anda. Hindari membiarkan air di dalam tatakan dan pastikan substrat tidak terlalu basah. Beri ventilasi ruangan secara teratur untuk mencegah akumulasi kelembapan berlebih.
- 6. Repotting dan sterilisasi substrat
Jika serangan hama parah dan metode lain tidak efektif, Anda harus mempertimbangkan untuk memindahkan anggrek ke substrat baru. Pastikan untuk mencuci akar tanaman secara menyeluruh dan pilih campuran tanah yang steril. Ini akan membantu menghilangkan moluska yang tersisa yang bersembunyi di substrat lama.
Mencegah siput dan bekicot
Mencegah siput dan bekicot jauh lebih mudah daripada mengatasi serangan hama. Berikut ini beberapa langkah pencegahan:
- Periksa anggrek Anda secara teratur, terutama di malam hari, untuk mendeteksi hama sejak dini.
- Hindari penyiraman berlebihan. Pantau tingkat kelembapan untuk mencegah terciptanya kondisi ideal bagi siput dan bekicot.
- Gunakan penghalang pelindung seperti kerikil, kulit telur yang dihancurkan, atau abu untuk mencegah moluska mencapai tanaman Anda.
- Jagalah kebersihan anggrek dengan membuang daun-daun tua dan sisa-sisa tanaman yang dapat menjadi tempat persembunyian bagi siput dan bekicot.
Kesimpulan
Siput dan siput dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada anggrek jika tidak segera diobati. Namun, dengan pendekatan yang tepat, diagnosis yang tepat waktu, dan penerapan metode pengobatan yang efektif, Anda dapat menyingkirkan moluska ini dari tanaman Anda dan memulihkan kesehatan dan keindahannya. Tindakan pencegahan juga akan membantu meminimalkan risiko serangan hama di masa mendatang.
Jika Anda melihat siput atau bekicot pada anggrek Anda, jangan tunda pengobatan! Semakin cepat Anda bertindak, semakin cepat pula anggrek Anda akan kembali ke keadaan normalnya.